Tampilkan postingan dengan label Dunia Kerja. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Dunia Kerja. Tampilkan semua postingan

Kamis, 08 September 2016


5 Fakta Dunia Kerja yang Harus Anda Ketahui

Membahas dunia kerja memang tidak ada habisnya. Bagaimana tidak? Sepertiga—atau bahkan lebih—waktu Anda setiap harinya dihabiskan di sana. Makanya tak jarang lho tanpa disadari berbagai aktivitas sederhana yang biasanya Anda lakukan ternyata bisa membawa berbagai manfaat atau bahkan kerugian. Well, untuk itulah Cosmo merangkum beberapa fakta seputar dunia kerja yang bisa  menambah pengetahuan Anda.
Penyuka Lembur Lebih Rentan Depresi
Merasa mudah stres? Coba deh Anda cek kembali gaya kerja Anda, apakah Anda termasuk ke dalam tipe wanita workaholic atau bukan.  Karena dalam salah satu studi yang dilakukan Universitas London ditemukan fakta bahwa pekerja yang menghabiskan waktu lebih dari 11 jam per hari menghadapi risiko depresi dua setengah kali lebih rentan stres ketimbang mereka yang bekerja selama tujuh atau delapan jam.
Memiliki Meja Kerja Berantakan? It's Okay
Pernah sekantor dengan rekan kerja yang kondisi mejanya seperti kapal pecah, namun hasil pekerjaannya sangat cemerlang? Jangan kaget, karena menurut hasil penelitian Universitas Groningen, Belanda, menemukan bahwa meja kerja berantakan bisa membuat pemiliknya berpikir lebih fokus, jernih, dan membantu untuk mencari cara paling sederhana dalam menyelesaikan pekerjaan.
Tidur Siang Tingkatkan Performa Kerja
Ingin meningkatkan produktivitas kerja di kantor? Ketika jam makan siang, luangkan waktu Anda selama 15-20 menit untuk tidur siang. Salah satu perusahaan yang mencoba hal ini adalah Kodiak Capital Group di Manhattan. Pekerjanya berhasil mencapai kemajuan target kerja setelah mereka menyediakan sofa nyaman untuk tidur siang di kantor.
Penampilan Menarik, Gaji Lebih Besar
Memiliki penampilan menarik memang memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah slip gaji yang akan Anda terima ladies. Profesor Daniel Hamermesh dari Universitas Texas pernah mengadakan studi berkaitan dengan efek kecantikan di dunia kerja. Dia menemukan fakta bahwa wanita yang menarik mendapatkan bayaran lebih besar daripada yang memiliki penampilan biasa-biasa saja. Selain itu, dalam studi lainnya ditemukan bahwa kelebihan berat badan bisa berdampak negatif terhadap pendapatan.
Makeup yang Glam Membuat Anda Terlihat Lebih Kompeten
Jika Anda menginginkan lebih banyak respek dan kepercayaan dari rekan kerja, mulailah belajar untuk memakai makeup yang benar. Dalam studi yang diadakan berbagai universitas di Amerika ternyata makeup yang glam mampu meningkatkan persepsi mengenai kompetensi yang Anda miliki dan  kemungkinan untuk dipercaya. Namun Anda harus ekstra hati-hati lho, karena makeup yang terlalu tebal akan membuat Anda terlihat palsu, baik untuk hal wajah maupun kepribadiannya.
(Calvin Hidayat/SL/Gambar:Dok Google)
Ilustrasi: Pekerja perempuan diantara rekan kerja laki-laki masih ada diskriminasi.
Kemajuan teknologi dan keterbukaan informasi tak lantas membuat perempuan "merdeka" dalam berkarier. Nyatanya hingga saat ini perempuan masih mengalami diskriminasi dalam dunia kerja.
Organisasi Buruh Internasional ILO memaparkan diskriminasi terhadap pekerja perempuan masih terjadi dalam 20 tahun terakhir.
Penelitian juga mengungkapkan bahwa satu dari tiga wanita yang bekerja di Inggris masih merasa "dianaktirikan" di tempat bekerja.
Melansir Telegraph, dari 1.500 pekerja kantor di Inggris, 26 persen wanita merasa bahwa memiliki anak menahan mereka kembali berkarier.
Dari survei itu juga mengungkapkan 19 persen wanita yang promosinya terhambat akibat cuti hamil, dan 27 persen perempuan perempuan bekerja mengaku mengalami diskriminasi gender.
Ironisnya, survei ini juga menemukan bahwa 27 persen wanita mengaku mereka akan enggan untuk mempekerjakan seorang wanita usia subur.
Lebih lanjut koran The Guardian menyebutkan bahwa diskriminasi terhadap perempuan bentuknya beragam. Mulai dari peluang promosi yang dibatasi, gaji yang masih berdasarkan gender, keterbatasan untuk mendapat kesempatan pelatihan.
Berdasarkan sejumlah penelitian, para pria memiliki akses lebih besar untuk bekerja karena banyak pendapat menyebutkan, pekerjaan perempuan termasuk sektor sekunder bagi mereka, dibandingkan peran utamanya secara domestik alias di dalam rumah tangga.
Hasil penelitian pun diakui oleh, Scottish Clark yang mengungkapkan bahwa 31 persen dari responden percaya bahwa laki-laki mendapatkan kesempatan yang lebih besar mendapatkan promosi di tempat kerja.
Everydaylife, menuliskan kehamilan, status sosial, penampilan secara fisik dan negosiasi gaji, menjadi hal yang kerap dirasakan sebagai bentuk diskriminasi pada perempuan di dunia kerja.
Kondisi perempuan bekerja di Indonesia
Dikutip dari Nova, perempuan Indonesia pun mengalami ketidaksetaraan di bidang ketenagakerjaan.
Data nasional menunjukkan diskriminasi perempuan di dunia kerja masih banyak terasa sehingga memicu ketidaksetaraan.
Data Biro Pusat Statistik (BPS) dan hasil survei yang dilakukan Depnaker berupada Sakernas (Satuan Kerja Nasional) pada Agustus 2013 silam menyatakan ada sekitar 57 persen perempuan yang diperkerjakan di sektor informal.
Berdasarkan data yang sama dari BPS dan Sakernas, penghasilan rata-rata perempuan bekerja di sektor di luar agrikultur, hanya sekitar 80 persen dari penghasilan pria.
Sedangkan data dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bapennas) 2013 menyebutkan hanya 209.512 perempuan yang memegang posisi tinggi di berbagai sektor pekerjaan. Artinya hanya 18 persen dari 1,1 juta total perempuan pekerja yang bekerja di level manajerial.
Diakui oleh Lilis Halim, konsultan dari Wilis Towers Watson, bahwa diskriminasi yang dirasakan perempuan Indonesia di dunia kerja memang ada.
Dari pengalaman Lilis, ketika perempuan melamar pekerjaan biasanya status menjadi dasar pertimbangan diterima atau ditolaknya dia untuk bekerja di perusahaan itu. Tak jarang pula, penampilan fisik memengaruhi keputusan untuk menerima perempuan di posisi tertentu di kantor.
"Diskriminasi perempuan bekerja memang masih ada. Dan untuk mengatasi hal ini membutuhkan dukungan dari perusahaan," katanya.
Dukungan dari perusahaan yang dimaksud Lilis adalah kebijakan atau peraturan yang tak melihat gender. Misalnya cuti hamil jangan dikurangi haknya karena alasan tertentu. Selain itu, pembatasan promosi karena melihat status si perempuan dan fisiknya juga harus segera mungkin diakhiri.

Selasa, 06 September 2016

Ide-Bisnis-Rumahan-Untuk-Ibu-Rumah-Tangga
Ilustrasi dari Entrepreneur.com
Ide bisnis rumahan utk ibu rumah tangga ~ Jaman sekarang wanita dan pria sudah sama hak dan tanggungjawabnya dalam banyak hal, termasuk dalam urusan ekonomi keluarga. Kalau kita perhatikan, saat ini banyak sekali wanita yang berhasil di dunia kerja, bahkan beberapa diantara mereka memiliki karir yang lebih cemerlang dibanding pria. Ketika mereka menikah, banyak wanita yang memiliki karier yang bagus di dunia kerja terpaksa harus meninggalkan pekerjaannya karena harus mengurus keluarga, namun ada juga yang tetap bekerja di kantoran.
Berkarier di dunia kerja sekaligus mengurus keluarga pasti sangat sulit untuk dilakukan, apalagi bila sudah punya anak. Beberapa wanita mungkin akan memilih menjadi ibu rumah tangga dan meninggalkan pekerjaannya, namun beberapa wanita lain lebih memilih untuk tetap bekerja dan menghasilkan uang. Bagi wanita yang sudah terbiasa bekerja pasti akan merasa stress bila hanya di rumah saja mengurus keluarga dan anak. Mereka ingin melakukan sesuatu yang bisa mengisi waktu luangnya di rumah dan juga menghasilkan uang.



Bagi ibu rumah tangga yang terbiasa bekerja dan ingin membantu kondisi ekonomi keluarga, bisnis rumahan adalah pilihan yang terbaik. Bisnis rumahan bisa dilakukan tanpa harus meninggalkan tugas sebagai ibu rumah tangga dan tetap berada di rumah, namun tentunya akan semakin repot karena harus mengerjakan banyak hal.
Berikut ini adalah 6 ide bisnis rumahan untuk ibu rumah tangga:

1. Bisnis MLM Produk Kosmetik

Wanita dan kosmetik adalah dua hal yang hampir tidak bisa dipisahkan. Sesibuk apapun seorang wanita karier atau ibu rumah tangga pasti akan selalu memperhatikan masalah kecantikan dan perawatan diri. Menjual produk kecantikan adalah salah satu peluang bisnis rumahan yang bisa dilakukan oleh seorang ibu rumah tangga. Lalu, kenapa harus bisnis MLM?
Saya sangat tertarik membaca sebuah sales page dari d’BC Network, yaitu bisnis MLM produk Oriflame yang dibangun secara online oleh Dini Shanti dan Nadia Meutia. Anda pasti sudah tahu kan apa itu Oriflame? Perusahaan ini sangat terkenal dengan berbagai produk kosmetik wanita dan juga parfum untuk pria. Oriflame juga terkenal dengan reputasi baiknya di Indonesia dan juga dunia. Trus?
Peluang usaha dari Oriflame itulah yang dimanfaatkan oleh kedua ibu rumah tangga ini (Dini Shanti & Nadia Meutia). Dengan kerja keras, mereka membangun sebuah jaringan MLM yang sangat besar di Indonesia yang fokus memasarkan produk Oriflame, yaitu D’BC Network. Dan memang kerja keras mereka ada hasilnya. Penghasilan kedua ibu rumah tangga ini cukup fantastis dari bisnis MLM Oriflame yang mereka jalankan secara online.



Baca cerita singkat tentang pengalaman hidup Nadia Meutia dalam menjalani bisnisnya.
Bisnis MLM adalah satu-satunya model bisnis yang memberikan keuntungan berkali-kali kepada setiap membernya, tentunya dengan beberapa kriteria sesuai dengan aturan bisnis Multi Level Marketing yang sehat. Setiap ada penjualan yang dilakukan seorang member maka dia akan mendapatkan komisi, dan setiap kali downlinenya melakukan penjualan maka upline dan downline tersebut juga akan mendapat komisi, begitu seterusnya. Ya, kurang lebih seperti itu. Ulasan lebih lengkap tentang bisnis MLM Oriflame akan saya buat di artikel khusus.

2. Bisnis Makanan

Bagi ibu rumah tangga yang memiliki keterampilan dalam memasak, maka peluang usaha makanan bisa menjadi pilihan yang baik. Makanan ini bisa berupa makanan pokok ataupun makanan camilan, tergantung potensi bisnis makanan di sekitar Anda.
Jika tempat tinggal Anda berada di sekitar perkantoran atau kampus maka peluang bisnis makanan pokok akan sangat menguntungkan. Para mahasiswa dan juga karyawan kantor pasti akan mencari makan siang setiap harinya. Selain itu, keuntungan dari tiap porsi makanan yang dijual biasanya tinggi.

3. Bisnis Kerajinan Tangan

Bagi ibu rumah tangga yang memiliki kemampuan dalam membuat kerajinan tangan maka ini bisa dijadikan peluang bisnis dan menghasilkan uang. Bisnis kerajinan tangan sangat potensial bila lokasi Anda berada di daerah wisata, dimana ada turis lokal ataupun mancanegara yang selalu datang ke sana.
Produk kerajinan tangan yang unik biasanya memiliki nilai jual yang tinggi. Selain membantu mempromosikan kebudayaan daerah dengan kerajinan tangan pada turis, Anda juga bisa menghasilkan uang dari penjualan kerajinan tangan tersebut.
Waktu saya liburan ke Jogja, saya beberapakali menemukan kerajinan tangan yang unik dan membuat saya tertarik untuk membelinya. Misalnya gelang dari batok kelapa, cincin perak yang unik, baju batik bola, dan blankon. Beberapa barang itu saya beli, walaupun akhirnya tidak saya pakai dan hanya dijadikan hiasan saja.

4. Bisnis Jual Beli Saham

Jual beli saham atau reksa dana sering dilakukan oleh ibu rumah tangga, karena memang bermain saham bisa menghasilkan uang dalam waktu yang relatif singkat. Bisnis ini cukup banyak diminati oleh ibu rumah tangga, tanpa harus meninggalkan rumah bisa mendapatkan keuntungan.
Namun, sebelum masuk ke dalam bisnis jual beli saham, kita harus pelajari terlebih dahulu metode jual belinya. Untuk menjalankan bisnis ini bisa dilakukan secara online, dan tidak perlu meninggalkan rumah karena bisa dikerjakan secara online.

5. Menjadi Perancang Pakaian

Bagi ibu rumah tangga yang memiliki keterampilan dalam merancangn busana, maka keterampilan ini bisa dijadikan sebagai bisnis rumahan. Anda tidak harus membuat busana yang mengikuti tren, tapi bisa membuat sesuatu yang lebih inovatif dalam rancangan pakaian Anda.
Langkah pertama mungkin Anda bisa merancang pakaian cantik untuk putri atau kerabat Anda. Ketika banyak orang melihat rancangan baju Anda tersebut dan tertarik, kemungkinan besar orderan akan datang terus menerus. Tentunya Anda tidak ingin melewatkan peluang bisnis rumahan yang satu ini.

6. Menjadi Seorang Desainer atau Dekorator Interior

Seorang ibu rumah tangga yang memiliki latar belakang sebagai seorang desainer interior atau punya hobby mendekorasi interior rumah, maka keterampilan dan hobby tersebut sebaiknya dimanfaatkan sebagi peluang bisnis.
Tidak semua orang memiliki keahlian dalam mendekor interior rumah mereka. Peluang bisnis rumahan ini bisa dilakukan oleh ibu rumah tangga yang memiliki kemampuan dalam mengatur interior sebuah rumah menjadi enak dipandang dan nyaman.
Sebenarnya masih ada banyak ide bisnis rumahan untuk ibu rumah tangga. Namun, saya tidak bisa menuliskan semua ide usaha rumahan tersebut dalam artikel ini. Poin yang perlu diperhatikan oleh seorang pebisnis yang juga sebagai ibu rumah tangga; kebutuhan ekonomi memang penting, namun tugas sebagai ibu rumah tangga juga merupakan sebuah tanggungjawab yang sangat besar. Karena itu, pilihlah sebuah bisnis rumahan yang bisa dikerjakan tanpa mengorbankan tanggung jawab Anda sebagai seorang ibu rumah tangga.
Terimakasih sudah membaca artikel saya. Semoga artikel ini memberikan inspirasi untuk bisnis rumahan Anda :)

Leni Boutique

Leni Boutique
Online Shop

LAZADA

Popular Posts

Traffic Live

Counter

Free counters!